22 Februari 2016

Hari Pertama Kerja, Wabup Pimpin Upacara HKN

Hari pertama kerja, Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko memimpin upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN)  yang digelar di halaman Pemkab Banyuwangi, Senin (22/2). Saat memberikan sambutan di depan ratusan PNS Wabup menyampaikan sejumlah program yang akan dilakukannya selama lima tahun ke depan.
“Selama lima tahun ke depan kami telah menyiapkan sejumlah program baru yang tetap bermuara pada terwujudnya Banyuwangi yang semakin lebih baik. Diantaranya program Beasiswa Banyuwangi Cerdas.
“Karena melalui program ini para pelajar kurang mampu namun berprestasi tetap bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi,” ujar Wabup Yusuf sembari menekankan bahwa pengembangan SDM memang menjadi salah satu prioritas mereka untuk mewujudkan generasi emas Banyuwangi.
 Selain pemberian beasiswa, program kursus bahasa asing berbasis desa/kelurahan akan terus dilanjutkan. Sebab masyarakat yang sudah berada di tengah-tengah Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dituntut punya kualifikasi tinggi agar bisa unggul dalam kompetisi.
Selain itu juga bidang kesehatan, dibidang ini, kata Wabup Yusuf, tahun ini akan dilaksanakan peningkatan sarana prasarana di 13 puskesmas dan 10 Puskesmas Pembantu (Pustu). Sarana pemeriksaan dan pengobatan di 2 RSUD dan 45 puskesmas juga akan terus dibenahi. Juga akan dilakukan pengembangan Puskesmas Plus di 4 kecamatan, yakni Puskesmas Wongsorejo, Benculuk, Purwoharjo dan Pesanggaran. Puskesmas Plus adalah puskesmas yang dilengkapi dengan layanan spesialistik, dalam hal ini obstetri gynekology (obgyn/kandungan) dan dokter anak. Keempat puskesmas itu dipilih karena tempatnya yang terpencil dan aksesnya yang jauh dari rumah sakit.
“Tentunya yang tak ketinggalan sektor pariwisata, dan yang lainnya. Perjalanan kita ke depan tentunya bukan hal yang mudah. Saya berharap kita terus solid dalam bekerjasama. Karena tanpa masyarakat Banyuwangi dan seluruh PNS, Bupati Anas dan saya bukanlah apa-apa. Terkait padatnya agenda yang akan kita gelar ke depan dan menyita waktu untuk keluarga, njenengan bisa menyiasati dengan berganti tugas dengan rekan-rekan sejawat. Sehingga dengan begitu, keluarga kita tetap akan merasa diperhatikan,” pungkas Wabup Yusuf.
Usai upacara, Wabup juga menyerahkan Jaminan Kematian BPJS Ketenagakerjaan kepada ahli waris dua  juru parkir yang meninggal dunia. Kedua juru parkir tersebut adalah Almarhum Nanang Edi Subagio dari Kecamatan Genteng dan Budi Sutrisno dari Rogojampi. Ahli waris kedua almarhum mendapatkan masing-masing Rp 23 juta rupiah. (Humas & Protokol)

Tidak ada komentar: