TampoDesaku

http://tampodesaku.com/

SEJARAH DESA TAMPO

 ASAL USUL DESA TAMPO

Pada zaman dahulu sekitar tahun 1914 di wilayah Kabupaten Banyuwangi  bagian selatan tepat nya sebelah selatan Desa Benculukn ada sebuah daerah subur yang diberi nama desa tampo, konon asal mula desa tampo menurut para sesepuh desa tampo adalah  bermula pada jaman Belambangan. Ada utusan dari kerajaan mataram yaiutu pangeran Jolan dan juru martani di utus oleh raja mataram untuk menagih upeti ke kerajaan Belambangan, namun prabu Suwing laut (Raja Blambangan pada waktu itu), mengutus path joko suro beserta prajuritnya untuk mengusir utusan dari kerajaan mataram.

Tidak bisa dielakkan terjadi peperangan dan karena kalah jumlahnya sehingga utusan dari kerajaan mataram memilih untuk lari, dalam perjalanan melarikan diri tersebut meeka berhenti di salah satu gubuk di selatan desa benculuk karena begitu derasnya hujan walaupun berteduh di gubuk masih juga terkena huja yang terbawa angin (dalam istilah jawanya ketampon) setelah hujan reda salah satu prajurit bercerita kepada penduduk sekitar gubuk bahwa mereka habis berteduh di gubuk tapi masih juga ketampon semenjak kejadian tersebut warga masyarakat menyebut daerahnya menjadi “Tampo” dan digunakan sampai saat ini. Lambat laun desa tampo berkembang menjadi sebuah desa sebuah desa yang cukup padat penduduknya. Hingga kini lebih setelah bertahun-tahun banyak berdatangan para pendatang baru, terutama yang berasal dari jawa tengah dan jawa timur. Jawa bagian barat seperti solo, jogjakarta, kediri,malang,jember,serta dari wilayah banyuwangi seperti rogojampi dan benculuk. Untuk petani dan membuka kembali hutan di kawasan sekitarnya.dengan demikian karena mayoritas penduduk tampo banyak berasal dari suku jawa maka bahasa sehari-hari yang digunakan adalah bahasa jawa dan sebagian suku asli banyuwangi atau osing, dengan bahasa sehari-hari yang digunakan adalah bahasa osing sumber sesepuh desa tampo dan desa cluring. (keterangan bapak katijo, bapak karjoni, bapak suyanto).

Tidak ada komentar: