20 Juli 2015

Libur Lebaran, Kunjungan Wisatawan ke Banyuwangi Diprediksi Naik 60 Persen

Sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, mengalami lonjakan jumlah wisatawan saat libur Lebaran. Lonjakan wisatawan diprediksi mencapai 60 persen dibanding hari libur biasa.



Video=https://www.youtube.com/watch?v=GUAlAAlnmt4

"Sejumlah destinasi wisata unggulan yang menjadi target kunjungan wisatawan, antara lain Pantai Pulau Merah, Teluk Hijau, dan Pantai Boom. Peningkatan kunjungan saat libur Lebaran bisa mencapai 60 persen dibanding hari libur biasa," ujar Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, Yanuar Bramuda.


Aktivitas Gunung Raung yang perlahan normal membuat wisatawan tak ragu untuk mengunjungi kabupaten di ujung timur Jawa tersebut. Para pemudik dari luar daerah yang mengunjungi Banyuwangi juga menjadi pasar tersendiri bagi destinasi wisata Banyuwangi.

"Beberapa perbaikan telah dilakukan, termasuk melengkapi fasilitas. Seperti Pantai Boom yang telah dilengkapi food court. Lifeguard di beberapa pantai juga sudah disiapkan," ujar Bramuda.

Sejak beberapa tahun terakhir, Pemkab Banyuwangi terus berupaya membenahi destinasi wisata yang ada, termasuk perbaikan infrastruktur jalan dan promosi berkelanjutan, untuk meningkatkan perekonomian daerah. Tingkat kunjungan wisatawan per destinasi wisata juga melonjak, seperti di Pantai Pulau Merah yang dikunjungi hingga hampir 160.000 wisatawan sejak Januari-Juni 2015. "Saat hari libur biasa, Pulau Merah dikunjungi sekitar 3.000-4.000 wisatawan. Lebaran ini bisa naik hingga 6.400 wisatawan atau naik 60 persen. Pengalaman libur Lebaran tahun lalu seperti itu. Lonjakan kunjungan wisatawan dinikmati oleh masyarakat sekitar yang menyewakan homestay dan menjajakan berbagai jenis makanan serta oleh-oleh," ujarnya.

Selain mengandalkan wisata alam, Banyuwangi mempunyai sejumlah wisata budaya yang dikemas dalam wisata event (event tourism) melalui Banyuwangi Festival. "Beberapa event wisata budaya juga digelar di saat musim libur Lebaran," ujarnya.

Pada masa liburan lebaran, sejumlah atraksi wisata budaya yang masuk dalam rangkaian "Banyuwangi Festival 2015" mulai digelar, di antaranya kesenian Barong Ider Bumi di Desa Adat Kemiren, yang merupakan kegiatan rutin masyarakat Osing (suku asli Banyuwangi). Barong Ider Bumi digelar di Desa Adat Kemiren, Sabtu (18/7). Selain itu ada Tari Seblang Olehsari pada 24 Juli. Seblang Olehsari merupakan tari magis yang telah menjadi tradisi sejak lampau di masyarakat sekitar untuk tolak bala.

"Wisata budaya tersebut ikut memperpanjang siklus destinasi, sehingga wisatawan makin lama tinggal di Banyuwangi. Jadi setelah ke wisata alam, mereka bisa melihat wisata budaya. Demikian pula sebaliknya," papar Bramuda. (Humas Protokol)

Tidak ada komentar: