11 Juli 2015

Doa Bersama Untuk Meletusnya Gunung Raung

Aktivitas Gunung Raung yang masih tinggi, membuat prihatin Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. Saat berbuka puasa bersama pengurus partai politik di Banyuwangi, Bupati Anas menggelar doa bersama untuk memohon keselamatan bagi Banyuwangi atas musibah erupsi Gunung Raung, Jumat (10/6). Usai menjalankan Sholat Maghrib, Anas beserta hadirin langsung memanjatkan doa yang dipimpin oleh Ustad Ma'ruf Abu Bakar ust Fakhrulnathon. Doa tersebut memohon kepada Allah SWT agar Banyuwangi diberikan keselamatan. Doa yang dipanjatkan juga berharap agar aktivitas gunung berapi yang diapit 3 kabupaten tersebut tidak sampai meningkat aktivitasnya, dan berangsur normal.
 "Raung sedang tinggi aktivitasnya. Sebagai hambaNya yang lemah ini, kita berharap kepada Allah agar semua bisa kembali berjalan normal," kata Anas. Ditambahkan Anas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama seluruh camat dan petugas puskesmas di Banyuwangi untuk membagikan masker ke masyarakat. Mengingat sejak Kamis malam abu vulkanik Raung melanda hampir seluruh wilayah Banyuwangi. "Khusus bagi para camat yang wilayahnya langsung berbatasan dengan Raung terus berkoordinasi intens. Mulai dari peningkatan komunikasi dengan unsur terkait, juga memastikan segala peralatan dan kebutuhan evakuasi bila terjadi erupsi sewaktu waktu sudah siap," kata Anas. Sementara itu Kepala BPBD Banyuwangi, Kusiyadi menjelaskan bahwa terkait meningkatnya aktivitas Raung, telah didirikan posko di empat kecamatan yang langsung terdampak. Yakni Songgon, Sempu, Kalibariu, dan Glenmore. Di posko tersebut, kata Kusiyadi, sudah disiapkan peralatan dan sebagian kebutuhan logistik bila terjadi evakuasi. "Tenda, genset, alas tidur sudah tersedia di setiap posko bila sewaktu-waktu harus evakuasi. Terakhir ini aktivitas kami terus memvalidasi data jumlah warga yang terancam terdampak langsung," kata Kusiyadi. Terdapat 17 dusun dari 10 desa di empat kecamatan Banyuwangi yang terdampak langsung dengan gunung Raung. Data PVBMG menyebutkan bahwa kondisi Raung Kamis 9 Juli 2015 masih dalam status SIAGA III. tremor tercatat amplitudonya 6-32 mm, dengan dominan di angka 29 mm. (Humas dan Protokol)

Tidak ada komentar: