Konsistensi pemkab Banyuwangi dalam
mempertahankan keberadaan pasar tradisional mendapatkan apresiasi
positif. Persatuan Pedagang Pasar Desa Sumberberas (P3S), Muncar
memberikan penghargaan kepada pemkab atas kepedulian terhadap pasar yang
diterima langsung oleh Wakil Bupati Yusuf Widyatmoko di Pasar
Sumberberas, Muncar, Kamis (1/10).
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua P3S, Mustholi.
Mustholi mengatakan penghargaan ini diberikan karena pemkab telah
membuktikan komitmennya sebagai pihak yang peduli terhadap eksistensi
pasar tradisional. Para pedagang kecil ini, kata Mustholi, terus
diproteksi oleh pemkab agar keberadaannya tidak tergerus pasar-pasar
moderen.
“Banyak pasar modern yang tidak diijinkan berdiri, terutama yang
lokasinya berdekatan dengan pasar tradisional. Ini tentu saja
menyelamatkan kami, para pedagang yang bermodal rendah dari persaingan
dengan pemilik modal yang kuat. Terima kasih atas kebijakan yang telah
dibuat oleh pemerintah ini,” kata Mustholi.
Menanggapi hal itu, Wabup Yusuf juga menyampaikan rasa terima
kasihnya atas penghargaan dan kepercayaan yang diberikan para pedagang
pasar tersebut. “Terima kasih atas penghargaan yang diberikan kepada
kami. Walau tidak ada penghargaan pun, ini sudah menjadi tugas pemkab
untuk melestarikan pasar tradisional. Karena rakyat harus terus dijaga
oleh pemerintah supaya roda perekonomiannya tetap berputar,” pungkas
Wabup disambut tepuk tangan riuh para pedagang.
Sebelumnya, Wabup Yusuf juga membuka seminar sehari Meningkatkan
Kualitas Pendidikan Anak Menyongsong Generasi Emas 100 tahun Indonesia
Merdeka yang digelar oleh yayasan TK Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA).
Dalam kesempatan itu, Wabup Yusuf menekankan bahwa tugas pendidikan
adalah mengupayakan agar anak bisa mengenal potensi dirinya. “Riset
membuktikan, setiap anak lahir dengan potensinya masing-masing. Karena
itu anak harus dididik sesuai dengan potensinya, bukan sesuai dengan
harapan orang tua,” kata Wabup. (Humas & Protokol)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar