Setelah berhasil memenangi lomba foto #IniBanyuwangi yang digelar melalui media sosial Instagram
pada 2015 lalu, Ahmad Muharam Zainul Ihsan (25 tahun) dan Lia Dwi
Sanjaya (24 tahun) akan diajak berlibur gratis selama dua hari penuh di
Banyuwangi, Jumat-Sabtu (29-30/1/2016). Selama dua hari, mereka akan
menjelajahi sejumlah destinasi wisata dan kuliner khas Banyuwangi. Di
antaranya, Pantai Pulau Merah, Bangsring Underwater, Pulau Tabuhan, Air
Terjun Kembar, Green House Pendopo, dan sejumlah taman kota.
”Untuk kulinernya, mereka akan diajak menikmati rujak soto, nasi
tempong, dan ikan bakar. Tak lupa, kopi khas Banyuwangi juga akan mereka
nikmati,” kata Kepala Bagian Humas Pemkab Banyuwangi Djuang Pribadi.
Djuang menambahkan, dua pemenang itu akan menginap di Hotel
Blambangan, sebuah hotel dengan arsitektur unik milik Pemkab Banyuwangi
yang kini dikelola oleh 25 anak muda lulusan SMK jurusan perhotelan di
Banyuwangi. Dulu, hotel tersebut kumuh tak terawat. Setelah
direvitalisasi, kini menjadi salah satu hotel dengan okupansi tertinggi
di Banyuwangi.
Lomba foto ini, kata Djuang, digelar setiap bulan, pada 2015 dimulai
bulan Mei. Ada tema yang berbeda-beda tiap bulannya, mulai dari pesona
wisata alam hingga budaya Banyuwangi. Setiap bulan dipilih dua pemenang
untuk mendapatkan hadiah uang tunai masing-masing Rp 1 juta. Dari semua
pemenang, dipilih dua pemenang yang berhak mendapatkan hadiah berlibur
gratis ke daerah berjuluk The Sunrise of Java ini.
”Lomba ini merupakan bagian dari strategi promosi pariwisata daerah.
Segmen pengguna media sosial menjadi salah satu yang diincar karena
memang jumlahnya sangat besar. Dengan penetrasi internet yang kian
tinggi, pemasaran seperti ini menjadi lebih tepat dibanding cara-cara
konvensional,” kata Djuang.
Media sosial Instagram dipilih karena selain tepat untuk sarana
membagikan pengalaman dengan foto, juga karena jumlah penggunannya terus
meningkat. Berdasarkan data terbaru, 89 persen pengguna Instagram
adalah anak muda berusia 18-34 tahun. Sekitar 69 persen Instagrammers
alias pengguna Instagram bergelar sarjana dan memiliki pendapatan 1,5
kali lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata pengguna smartphonedi Indonesia secara umum. ”Profil seperti itu sesuai dengan segmen pasar yang dibidik oleh pariwisata Banyuwangi,: kata Djuang.
Djuang menambahkan, pengalaman berlibur gratis ke Banyuwangi bakal
membuat pemenang lomba terkesan dan bisa membagikan pengalamannya
tersebut ke koleganya secara langsung maupun melalui media sosial. Pada
hari pertama, Jumat (29/1), para pemenang akan berkunjung Pantai Pulau
Merah untuk menikmati terbenamnya matahari sambil menikmati kuliner dan
kelapa muda segar di bibir pantai.
Pada hari kedua, Sabtu (30/1) mereka akan diajak ber-snorkling di
Pantai Bangsring dan bersantai di Rumah Apung (rumah yang terbuat dari
kayu, dan terapung di tengah laut) sambil menikmati tempat penyelamatan
hiu. Di sana mereka juga bisa menikmati wahana permainan air seperti banana boat dan bola air.
Puas ber-snorkling, mereka diajak menyeberang ke Pulau
Tabuhan. Sebuah pulau yang berada di utara Bansring Underwater. Pulau
ini sangat cantik dan masih natural. Memiliki pasir putih yang bening
dan bisa melihat terumbu karang jelas. Pulau ini menjadi salah satu spot favorit untuk bermain selancar layang dan selancar angin.
Dari Pulau Tabuhan, para pemenang diajak mengunjungi destinasi Air
Terjun Kembar. Menariknya, selama perjalanan menuju lokasi air terjun,
mereka akan disuguhi pemandangan yang menarik dikanan kirinya. Lokasi
air terjun ini memang berada di kaki Gunung Ijen. Tentunya, akan
melewati jalan-jalan yang penuh kesan. Mulai Desa Wisata Using,
perkebunan Kalibendo yang penuh dengan tanaman cengkeh, kopi yang
aromanya sangat khas hingga sampai di lokasi.
Masih di hari yang sama, perjalanan dari Air Terjun Kembar dilanjutkan menuju Pendopo Shaba Swagata Blambanganyang berkonsep green building. Pendopo
kabupaten Banyuwangi ini memiliki bangunan gaya dan arsitektur yang
istimewa. Sejumlah tokoh ternama dari menteri sampai Duta Besar Amerika
Serikat pernah mengunjungi tempat ini.(Humas Protokol)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar