Banyaknya potensi yang dimiliki Banyuwangi, membuat
Bank BNI Pusat tertarik untuk memberikan Corporate Social Responsibility
(CSR) –nya untuk Kabupaten paling ujung timur Pulau Jawa ini. Bahkan
secara khusus Pemimpin Divisi Solusi dan Keamanan Teknologinya, Anang
Fauzi beserta Project Manager Branchless Banking BNI Jakarta, Amirul
Wicaksono, hadir ke Banyuwangi, Rabu kemarin (6/1), dalam rangka
memaparkan programnya untuk Banyuwangi.
Di depan sejumlah pejabat Pemkab Banyuwangi , Anang Fauzi
menyampaikan bentuk CRS-nya untuk Banyuwangi. Ada tiga CSR yang
kesemuanya pemberdayaan masyarakat/ Usaha Mikro Kecil dan Menengah
(UMKM) dengan pemasaran secara online, yakni UMKM Market Place,Kampoeng BNI dan Rumah Kreatif.
UMKM Market Place, sebuah program dari BNI yang siap melatih
wirausahawan agar bisa memasarkan produknya secara online. “Kami nanti
akan beri pelatihan kepada para pelaku UMKM hingga mereka bisa
memasarkan produknya melalui IT,” ujar Anang.
Sekedar diketahui jumlah UMKM di Banyuwangi ada sekitar 296 ribu.
Sementara Kampoeng BNI, wilayah yang memiliki potensi tertentu akan
mendapatkan perhatian dari BNI. Misalnya, daerah perikanan akan
difasilitasi dengan pengembangan budi daya perikanan, ataujika
membutuhkan infrastruktur, BNI akan membantu. “Setelah melakukan itu,
kami membranding daerah itu dengan nama Kampoeng BNI. Di Banyuwangi
sendiri sangat banyak tempat yang bisa di-branding menjadi Kampoeng BNI.
Syaratnya, tentu saja ada potensi di tempat tersebut yang bisa
dikembangkan,” ujarnya.
Untuk Kampoeng BNI ini, imbuh Anang, BNI akan mengajak sejumlah SKPD
untuk menunjukkan wilayah mana yang punya potensi. “Besok kami akan
survei daerah-daerah yang diajukan dinas-dinas tersebut sebagai Kampoeng
BNI,” kata Anang.
Sedangkan CSR- Rumah Kreatif adalah rumah tempat melatih anak-anak
muda agar kreatif. Rumah kreatif ini akan menjadi inisiator bagi yang
lain, termasuk UMKM. “Kami akan bangun banyak Rumah Kreatif ini lengkap
dengan infrastruktur dan instrukturnya. Dengan adanya rumah kreatif ini
harapan kami, tidak hanya barang yang dijual, tapi jasa pun juga dijual.
Kami akan beri berbagai inspirasi agar tak henti berinovasi,” ujarnya.
Mendengar paparan tersebut, Asisten Administrasi Pembangunan dan
Kesra, Wiyono, menyambut baik program BNI tersebut. “Kami akan mengawal
program ini hingga berhasil terlaksana dengan baik. Karena semua sangat
berguna bagi kesejahteraan masyarakat Banyuwangi ke depan. Pemkab juga rajin mengajak BUMN yang lain untuk memberikan CSR nya sesuai dengan kebutuhan masyarakat Banyuwangi” pungkas Wiyono. (Humas & Protokol)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar