Video= https://www.youtube.com/watch?v=TZsClPVBrMc
Kepala Badan Pemberdayan Masyarakat Pedesaan (BPM-Pd) Kabupaten Banyuwangi Dr. Suyanto Waspotondo Wicaksono, M.Si, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terus meningkatkan usaha dibidang UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) agar kedepan UMKM yang digeluti masyarakat bisa berkembang supaya mampu menembus pasar global.
Hal ini dikatakan saat pihaknya
mengunjungi acara pembukaan Tampo Fair 2015 yang bertemakan UMKM Goes To
Global Market yang diselenggarakan Desa Tampo Kecamatan Cluring.
Kegiatan ini merupakan ajang pameran usaha kerajinan masyarakat. Jenis
kerajinan yang dipamerkan antara lain kerajinan batik khas banyuwangi
seperti batik gajah oling, kangkung setingkes dan lain – lain, ada juga
yang menyuguhkan aneka masakan khas Bumi blambangan seperti nasi
tempong, rujak soto dan kue khas setempat (23/4).
Guna menunjang pemodalan jenis usaha
yang dikembangkan masyarakat pihaknya memaparkan, bagi masyarakat yang
memiliki UMKM yang berdiri secara mandiri maupun berkelompok tidak usah
bingung untuk mencari modal karena pemerintah sudah meyiapkan anggaran
UMKM yang direlisasikan melalui Dinas Kopersai, Dinas Perindustrian
Perdagangan dan Pertambangan, dan BPM-Pd.
“UMKM harus terus ditingkatkan agar
usaha yang digeluti masyarakat bisa berkembang, baik secara mandiri
maupun berkelompok. Terkait modal usaha masyarakat bisa mengajukan
dengan persyaratan yang cukup mudah melalui dana UMKM dari Dinas
Koperasi, Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pertambangan atau melalui
dana ADD. Kerena di tahun ini dana ADD akan direalisasikan sekitar 600
juta per desa,” paparnya.
Pihaknya menambahkan. “Yang jelas untuk
bisa memajukan UMKM ada tiga hal yang harus dilakukan masyarakat, yakni
sumberdaya manusia, kualitas produk dan marketingnya juga harus
ditingkatkan. Saya harap kegiatan seperti ini bisa terus dilaksanakan
dan dijadikan agenda tahunan. Supaya UMKM yang ada dimasyarakat bisa
berkembang,” pungkasnya. (Yud)
Pameran Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di lapangan Desa Tampo, Kecamatan Cluring, Banyuwangi, resmi dibuka Siang kemarin (23/4). Pameran itu diikuti 30 UMKM se-rt dsa Tampo Cluring Banyuwangi. Pameran UMKM yang digelar tanggal 23 - 25 April 2015 itu merupakan rangkaian acara Desa rt UMKM lokal,kuliner,seni dll,dalam rangka Banyuwangi Festival (B-Fest) 2015. “Kami mendukung penuh acara B-Fest 2015 di Banyuwangi.Peserta UMKM berasal dari wilayah Rt dsa Tampo kec cluring. “Semua potensi milik warga Tampo kita keluarkan,”UMKM milik warga Tampo yang akan ikut pameran, meliputi kuliner,Ternak, kriya, batik khas Tampo. “Tas, pahat, ukiran, dan batik, itu semua asli produk Tampo,
Para undangan kagum,tdk meyangka pameran tingkat dsa bsa
seramai ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar